Serang,- Pemerintah Kota (Pemkot) Serang melalui Dinas Sosial kembali menyalurkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) bagi penerima Program Keluarga Harapan (PKH) bertempat di Kelurahan Drangong, Kecamatan Taktakan, Selasa (16/9/2025).

Wali Kota Serang Budi Rustandi menegaskan bahwa penyaluran ini merupakan bentuk kolaborasi Pemkot Serang dengan berbagai pihak, termasuk DPRD. Ia meminta masyarakat agar segera menyampaikan rekomendasinya dan/atau keluhan jika ada data penerima yang belum sesuai dan/atau terdata.

“Kalau ada data yang kurang, langsung WA Pak Kadis. Jangan menunggu, segera ditindaklanjuti. Jadi kita bisa berkolaborasi dengan baik,” ujarnya 

Lebih lanjut, Budi mengingatkan agar penerima manfaat untuk menjaga kerahasiaan data pada kartu dan ATM KKS.

“Kalau sudah ada ATM-nya, jangan dipinjamkan, baik oleh anak, cucu, atau orang lain. Takutnya dipakai untuk judol (judi online). Saya bahkan dikirimi surat dari Kementerian Sosial karena ada potensi ATM dipakai untuk judol. Padahal nggak mungkin nenek-kakek main judol, makanya pemerintah pusat juga bingung,” tegasnya.

Bantuan sosial PKH ini, lanjut budi disalurkan dalam empat tahap pencairan, yakni bulan Maret, Juni, September, dan Desember setiap tahunnya. Besaran bantuannya meliputi:

Ibu hamil Rp750.000 per tahap

Balita Rp750.000 per tahap

Anak SD Rp225.000 per tahap

Anak SMP Rp375.000 per tahap

Anak SMA Rp500.000 per tahap

Lansia Rp600.000 per tahap

Penyandang disabilitas Rp600.000 per tahap

Penyaluran bantuan berjalan lancar dengan antusiasme masyarakat yang menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemkot Serang atas kepedulian terhadap warga kurang mampu.

Tercatat sebanyak 577 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) menerima bantuan tersebut. Adapun rincian penerima tersebar di 13 kelurahan, antara lain: Cibendung 41 orang, Cilowong 40 orang, Sayar 50 orang, Pancur 48 orang, Sepang 30 orang, Kuranji 33 orang, Kalanganyar 39 orang, Umbul Tengah 31 orang, Tamanbaru 48 orang, Drangong 76 orang, Lialang 36 orang, Taktakan 55 orang, dan Panggungjati 50 orang.